Halaman

Minggu, 09 Februari 2014

Ketika Tuhan Berkehendak

          Terkadang kita bertanya-tanya mengapa, mengapa dan mengapa? pernah gak dari kalian membaca tulisan seperti ini
Inilah yg disebut rahasia di balik rahasia..

☑ (M) manusia
☑ (T) Tuhan

M : Tuhan,bolehkah aku bertanya padaMU?
T : Tentu saja silahkan!
M : Tapi janji ya, Engkau takkan marah.
T : ya, Aku janji.
M : Kenapa Kau biarkan banyak HAL BURUK terjadi padaku hari ini?
T : Apa Maksudmu?
M : Aku bangun terlambat.
T : Ya, trus?
M : Mobilku mogok & butuh waktu lama tuk menyala.
T : Oke, trus?
M : Roti yg kupesan dibuat tak seperti pesananku, hingga kumalas memakannya.
T : Hmm, trus?
M : Di jalan pulang, HPku tiba2 mati saat aku b'bicara bisnis besar!
T : Benar, trus?
M : Dan akhirnya, saat ku sampai di rumah, aku hanya ingin sedikit b'santai dg mesin pijat refleksi yg baru kubeli, tapi MATI!
Kenapa tak ada yg LANCAR hari ini?

T : Biar KUperjelas..
Ada malaikat kematian pagi tadi, dan Aku mengirimkan malaikatKU tuk berperang mlawannya agar tak ada hal buruk terjadi padamu!
KUbiarkan kau terTIDUR disaat itu.
M : Oh, tapi...
T : AKU tak biarkan mobilmu menyala TEPAT WAKTU karna ada pengemudi mabuk lewat didepan jalan & akan MENABRAKmu.
M : (merunduk)
T : Pembuat burgermu sedang sakit, AKU tak ingin kau tertular, oleh karenanya KUbuatnya salah bekerja!
M : (tarik nafas)
T : HPmu KUbuat mati karena mereka PENIPU, KUtak mungkin membiarkanmu tertipu.
Lagipula bisa mengacaukan KONSENTRASImu dlm mengemudi bila ada yg mghubungimu kala HP menyala..
M : (mataku berkaca-kaca) aku mngerti Tuhan
T : Soal mesin pijat refleksi,,
KUtau kau belum sempat beli voucher listrik, bila mesin itu dinyalakan maka akn mgambil banyak daya listrikmu,,
KU yakin kamu tak ingin berada dlm kgelapan ditengah mlm.
M : (menangis tersedu) Maafkanku Tuhan!                                                    
T : Tak apa, tak perlu meminta maaf. Belajarlah tuk prcaya PADAKU. Krn RencanaKU padamu JAUH lebih baik...

Jika kamu

dari tulisan ini lah kita dapat mengetahui bahwa kita tidak harus menyesali apa yang sudah terjadi dengan kita, semua cerita pasti memiliki alasan mengapa seperti itu. Just enjoy this life and you will see how wonderfull the life is.

Jumat, 07 Februari 2014

Luka yang seharusnya bisa terobati

            Dua musim ini telah berlalu dan sepertinya kini memasuki musim yang sama seperti titik semula di saat yang aku harus berusaha move on dari seorang mantan yang  sudah meremukkan hati berkeping-keping hingga sepertinya sulit sekali untuk menyatukannya kembali. Namaku Jean dan aku orang yang gagal move on tapi itu dulu sebelum aku mengenal sosok laki-laki yang dapat mencair kan hati seperti menyapu remukan hati terdahulu dan satu-persatu ditata sedemikian apik kembali utuh meski retaknya masih terlihat dan masih pula terlihat rapuh untuk kembali jatuh dengan hanya sekali tiupan kecil angin, dia bernama Mike. “Tuhan.. setidaknya biarkanlah cinta memasuki hatiku kembali, setidaknya aku bisa merasakan hati yang berbunga, setidaknya jika aku tidak bisa mendapatkannya pun .. sakitku bukan lagi untuk seorang mantan itu lagi, please tuhaan” Aku memejamkan mata dengan sangat erat,berharap jika aku membuka mataku malam itu aku akan merasakan jatuh cinta saat itu juga “Tuhan, kok masih gak move on?? Cinta nya mana? Kirimin 1% cinta aja..biarkan aku merasakanya lagi, kalau nggak.. 0,00000001% deh tuhan.. yaa?!” aku kembali berdo’a, ya seperti yang ku lihat di film-film..berharap keajaiban itu datang tapi ya gimana lagi..hidup yang indah itu Cuma ada di FTV atau sinetron-sinetron yang kadang ending nya aja bisa kita tebak.
         “Hoaaaaammm”aku menguap dan sedikit membuka mata yang kemudian dikejutkan oleh sinar yang terang “Haaaiiiisssshhh”aku melompat dari tempat tidur berlari kekamar mandi tanpa melihat kearah jam pun aku sudah tau kalau hari ini telat bangun mana ada kuliah jam 7 lagi,mandi cepat, make up cepat, jam menunjukkan pukul 7.05 dan artinya aku telat 5 menit yang dihitung kedepan mungkin aku akan sampai pada pukul 7.25 karena perjalanan 20 menit sudah temasuk jalan pintas dan terjebak macet. Sesampainya di kampus aku langsung berlari menaiki lantai tiga tanpa menggunakan fasilitas lift, dan bisa dibayangkan kalau jarak parkirku saat ini  ke gedung fakultas itu lumayan jauh, 5 menit berlari dan sampai ke gedung,2 menit untuk menaiki anak tangga, dan 1 menit untuk sampai di depan pintu, ohya, 1 menit untuk mengetuk lalu menunggu dosen membuka pintu, jadi total telatku 35 menit dengan waktu jam kuliah 1 jam 45 menit. Aku sudah berada didepan kelas namun tidak ada satupun anak dikelas, “Jean.. Matkul Bu Nadia gak ada..” kata si Louis dari dalam lift yang segera menutup kembali “Aiigooooo”aku menghela nafas panjang dan berjalan ke arah lift, kali ini aku akan menggunakan fasilitas kampus untuk membalas kepenatan ku menaiki belasan anak tangga tadi, Setelah pulang aku melihat ponselku mendapati sebuah pesan dari Mike “Pagi adek lagi ngapain” entah mengapa setiap aku mendapati pesannya aku selalu ingin melemparkan senyumku karena bagiku dia itu makhluk yang unik dan langka jadi saking langkanya sampai-sampai aku harus mengesampingkan prinsipku demi untuk lebih mengenalnya. Well, perkenalan dan pertemuan yang singkat diantara kami dan saat ini saja aku baru sekali jalan dengan nya namun sepertinya Tuhan memberikan sinyal-sinyal Dewi Amor yang udah siap dengan busurnya yang bisa saja dipanahkan saat jalan yang kedua atau mungkin ke tiga namun entah mengapa kejanggalan yang kurasakan saat pertamakali mengenalnya itu justru sekarang membayangiku “Tuhan.. kalaupun nannti aku jatuh cinta dengan Mike dan mendapati dia sudah memiliki wanita disampingnya..Jangan beri rasa yang sakit ya, buatlah aku berfikir bahwa sakit kali itu adalah indah karena seperti aku tersayat pisau yang sakit..mengering dan ternyata aku harus digigit semut..maka aku akan merasakan sakit digigit semut..bukan sakit tersayat pisau lagi”aku mengakhiri dialogku dengan senyuman lebar dibibir yang kemudian seperti ada benda asing yang mengenai jantungku, bukan.. tapi sepertinya mengenai antara jantung dan lambung karena pada pertemuan ini aku terkena bidikan Dewi amor namun tidak lama kemudian aku harus mendapati rasa sakit karena dia menunjukkan sikap yang aneh karena tidak mengangkat sebuah telfon  yang kuduga adalah perempuan entah itu kenalan atau pacarnya namun demi untuk mendapatkan sebuah kepastian daripada aku berburuk sangka, aku menunggu waktu yang tepat untuk menyatakan rasa, bukan untuk nembak lhoh! Tapi demi mendapatkan jawaban atas statusnya juga dan Yupzz!! Dia memberikan clue yang begitu jelas dan cukup membuatku sakit seperti sebuah gigitan semut, sialnya sepertinya Tuhan ngasih cinta itu lebih dari 0, 00000001% jadi bisa dibayangkan posisiku antara mau maju dan mundur, harus seperti apa? Melakukan apa? Dan sakitnya itu bukan seperti gigitan semut biasa tapi semut api yang kalo udah gigit bikin panas adem, “Indah” kataku dalam hati.. ternyata teori meminta sedikit pada Tuhan akan diberikan banyak dan kebalikannya jika meminta banyak..terkadang diberikan sedikit, entahlah..bisa jadi.   Saat ini aku menjadi manusia galau yang mulai berpikir mengkaitkan segala situasi dan kondisi yang ku peroleh dari semua yang ku ketahui dan aku mendapatkan beberapa pertanyaan yang nantinya akan kembali kutanyakan padanya, benar saja bahwa KEPO itu membawa derita, kudapati sebuah situs dimana seorang wanita yang bersanding dengan lelaki mirip Mike dengan senyum dibibir mereka, ternyata lebih sakit dibandingkan digigit semut... ternyata kata-kataku padanya yang lalu “Aku gak apa-apa kok” itu semua FAKE.. aku bersikap kuat dan tersenyum padahal hati sama pikiranku udah bilang FAILED saat aku berusaha nge delete perasaanku ini, kucoba make Antivir Cinta tapi juga ternyata yang ke hiden banyak banget dan mau gak mau aku harus sok ngepo untuk dapat membuka folder-foldernya. Kini sudah 3 hari berlalu sejak ku kirimkan sebuah pesan yang hingga detik ini tidak mendapatkan balasan dari Mike! Dia bilang aku harus tetep baik sama dia? Dia bilang aku harus jaga hubungan pertemanan? Dia bilang dia gak ngejauhin aku dan nyuruh aku berhenti mikir kayak gitu? Tapi buktinya dia ngilang.. padahal aku udah pernah bilang sama dia “CUKUP kebiasaan ngebales SMS lama, jangan pake acara ngilang” ya sekarang juga dia gak ngilang sih.. tapi masak aku duluan yang SMS? SMSku aja belum dia bales.
Seminggu telah berlalu, dan masih tidak ada kabar dari Mike tapi entah mengapa aku bisa berpikir kali ini aku akan mengalah lagi untuk mengirimnya pesan.”Iyaa, maaf, lagi apa” balasnya yang cukup membuatku kesal karena dia seolah tidak ingin membahas masalah ilang nya dia selama ini, dan entah mengapa pula aku berkepo lagi yang sesaat kemudian aku menemukan sebuah jawaban bahwa dia telah memutuskan hubungan dengan kekasihnya..aku hanya terbengong entah aku harus bahagia atau sedih melihat nya mungkin terluka perasaannya, aku ingin bertanya langsung padanya namun aku juga takut lebih menyakitinya tapi kurasa jika aku bertanya dengan kalimat dan nada yang tepat itu tidak akan masalah, lagipula aku juga tidak apa-apa jika ia ingin bersandar dan memberikan sedikit atau banyak beban nya mungkin aku bisa menghiburnya untuk tidak merasakan beban nya “Iya,semuanya sudah selesai”katanya dari pembicaraan telfon yang hanya sebentar namun aku tau bahwa dia mungkin bisa meneteskan airmata juga karena nya dan aku juga tidak mau berlama-lama menyiksa dengan pertanyaanku jadi aku sedikit memberikan hiburan untuknya di detik menutup telfon.
“Tuhan.. kalau boleh, satukan kedua makhluk mu ini yang berbeda di mata makhlukmu lainnya.. bukankah kau menciptakan cinta untuk menyatukan dua yang berbeda?please..” Seperti yang telah kuketahui jauh hari bahwa aku dan Mike memiliki agama yang berbeda dan sepertinya ini akan sulit untuk dijelaskan,jadi aku lebih memilih tidak memaksakan apa yang tidak bisa kudapat sekarang. Tapi Tuhan berkata lain, cinta itu semakin tumbuh diantara kami dan tidak bisa dipungkiri bahwa kami menginginkan pengakuan dari mata masyarakat yang selama ini menganggap bahwa perbedaan agama itu adalah asing, aneh, forbiden dan sebagainya yang membuat sebagian dari pemabuk cinta menjadi dilema akan situasi dan kondisi seperti ini, memanglah benar apa yang pernah dikatakan Mike bahwa harus ada yang mengalah.. tapi jika memandang dari sudut cinta bisa saja memasang kacamata kuda dan kita tetap menjalankan kepercayaan kita masing-masing asal kita memiliki iman..daripada kita tidak memiliki iman dan tidak mengenal Tuhan, kurasa Tuhan lebih tau daripada kita.. yang harus dilakukan adalah meyakinkan orang terdekat kita..itu saja. Kali ini kami memilih untuk menjalani Relationship yang bersifat backstreet dari orangtua, 4 bulan berlalu dengan bahagia hingga suatu hari orangtuaku pun mengetahui aku telah berpacaran dengan orang yang berbeda agama “Semua agama itu sama saja sebenarnya, tapi biarlah Tuhan yang menentukan bagaimana kalian kedepannya..kami tidak bisa memaksakan rasa kamu” itulah kalimat yang terlontar dari Papaku yang membuat hatiku sedikit lega mendengarnya jadi kami semakin tenang menjalani hubungan ini.
Tidak terasa kini aku sudah memiliki gelar, dan sekarang aku bekerja disebuah Bank serta harus meluangkan waktu untuk menjadi seorang dosen dengan masih melanjutkan S2 ku, kebahagian tepancar dari kedua orangtua dan keluargaku yang menurut pengakuan mereka.. mereka sangat bangga padaku karena akhirnya aku lulus dengan IP4 dan langsung mendapatkan kerja, cukup sukses kurasa karena aku ingin lebih sukses dan lebih bisa bermanfaat bagi orang lain, Mike juga tidak keberatan dengan pekerjaanku “karena dirasa sekarang masih belum terlalu sibuk mengurus ini itu jadi jalani saja cita-cita kamu”kata Mike memberikan dukungan, kami saling mensuport kegiatan pekerjaan kami meski kami tidak bisa setiap hari bertemu namun dengan didasari kepercayaan kami selalu menambahkan rasa cinta disetiap detik hidup kami. Esok adalah waktu dimana aku harus bersiap diri bertemu kedua orang tua Mike,”Apapun yang mereka katakan..aku harap itu gak akan membuat kamu sakit” kata Mike sambil menggenggam tanganku, “Iya” aku menjawab dengan senyuman kecil namun dalam hati aku gelisah..akankah aku akan dimaki karena tidak sejalan?akankah cintaku akan dipertanyakan APA dan Mengapa untuk anak mereka? Akankah mereka akan berkata Tidak apa-apa..? akankah mereka menyetujui? Aku terus berpikir hal itu disepanjang jalan”Kita sudah sampai” kata mike sambil menepuk pundakku seperti meng-isyaratkan semua akan akan baik-baik saja dan dia selalu ada disampingku, Terlihat  keluarga kecilnya menyambut kedatangan kami di depan pintu.. senyuman sapaan yang hangat mengiringiku masuk kerumah Mike dengan melupakan rasa takutku. Seusai makan malam, Kini aku dan Mike sudah berada di ruang keluarga bersama dengan yang lainnya.. seperti mengabsen,aku dan Mike mengamati lengkap atau tidaknya anggota keluarga..baru setelah lengkap Mike membuka pembicaraan dengan inti bertanya akan pendapat mereka, dan benar saja mereka mengajukan pertanyaan namun pertanyaan itu sama sekali belum sempat terlintas dipikiranku”Bagaimana orangtua kamu?” tanya mereka dengan tetap tersenyum hangat, aku menjelaskan bagaimana tanggapan kedua orang tuaku.. Mike pun ikut membatuku berbicara dengan menambahkan pengertian-pengertian secara baik dan akhirnya kami menemui titik terang bahwa mereka juga tidak ada masalah jika memang dirasa kami bisa menjalani dan saling menghormati. “Setidaknya kini aku bisa bernafas lega..”Kata Mike sambil memelukku erat,sementara aku hanya bisa meneteskan airmata haru “Kamu kenapa nangis?” Lanjut Mike, “Aku teharu..bisakah kita bersama-sama hingga nanti? ” kataku, “Kita usaha sama-sama ya” Mike berkata sambil menyeka airmataku. Aku dan Mike memang belum lama menjalani semua ini namun 1 tahun ini cukup untuk membuat kami yakin untuk melangkah lebih jauh jadi kami rasa tidak perlu waktu lagi untuk menunda kebahagiaan yang sesungguhnya, karena lokasi rumah orangtuanya yang jauh maka kami sepakat langsung pada point jika tidak ada arah melintang kami akan mengadakan pernikahan setelah hari raya ini. Ternyata kali ini Tuhan memberikan Happy Ending pada ceritaku dan bukan hidup yang mengikuti sinetron tapi sinetronlah yang mengambil cerita dari hidup..percayalah bahwa Tuhan lebih memiliki cerita yang Indah

Rabu, 05 Februari 2014

PITCH PERFECT'S WHEN I'M GONE

-Anna kendrick-
I Got my ticket for the long way round
Two bottles whiskey for the way
and I sure would like some sweet company
and I'm leaving tomorrow
What do you say?

When I'm gone
When I'm gone
You're gonna miss me when I'm gone
You're gonna miss me by my hair
You're gonna miss me everywhere
Oh,you're gonna miss me when I'm gone

When I'm gone
When I'm gone
You're gonna miss me when I'm gone
You're gonna miss me by my walk
You're gonna miss me by my talk
Oh,you're gonna miss me when I'm gone

I got my ticket for the long way round
the one with the prettiest of views
It's got mountains, It's got rivers
It's got sights to give you shivers

But it's sure would be prettier with you

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...